Kumpulan-kumpulan cara bermain futsal dan posisi posisinya

Selasa, 17 Oktober 2017

Jumlah dan tugas wasit pada futsal

Hasil gambar untuk wasit futsal

Jumlah dan tugas wasit pada futsal - Setiap pertandingan dipimpin oleh seorang wasit yang memiliki wewenang penuh untuk memegang teguh Peraturan Permainan sehubungan dengan pertandingan dimana ia telah ditunjuk untuk memimpinnya, terhitung mulai dari saat ia masuk sampai dengan ia meninggalkan lapangan tersebut.

KEKUASAAN DAN TANGGUNG JAWAB WASIT
  • Memegang teguh Peraturan Permainan. - Membiarkan permainan terus berlanjut ketika terjadi pelanggaran pada salah satu tim, namun pada saat yang sama tim yang dilanggar mempunyai kesempatan untuk mencetak gol. Tetapi, jika kesempatan tersebut tidak dapat diraihnya, wasit tetap akan memberikan hukuman kepada tim yang membuat pelanggaran sebelumnya. - Mencatat hasil pertandingan sebagai bahan laporan pertandingan, termasuk memberikan hukuman terhadap para pemain dan/atau ofisial tim pada insiden lainnya yang terjadi sebelum, selama dan seusai pertandingan. - Bertindak sebagai pencatat waktu jika ofisial/petugas yang ditetapkan, tidak hadir. - Menghentikan, menunda atau mengakhiri pertandingan untuk setiap pelanggaran peraturan atau yang disebabkan oleh bentuk campur tangan luar. 
  • Memberikan hukuman terhadap pemain yang salah dan mengeluarkan pemain tersebut. - Memastikan/menjamin bahwa tidak ada seorang pun yang tidak berkepentingan masuk kedalam lapangan. - Menghentikan pertandingan jika, menurut pendapatnya, seorang pemain terluka parah dan memastikan bahwa ia dipindahkan dari lapangan. 
  • Memperkenankan permainan diteruskan hingga bola keluar lapangan permainan jika seorang pemain, menurut pendapatnya, hanya cidera ringan. - Memastikan bahwa setiap bola yang digunakan memenuhi persyaratan dari Peraturan No.2


KEPUTUSAN WASIT
Semua keputusan wasit mengenai fakta yang berhubungan dengan permainan adalah final dan tidak dapat dirubah. Wasit dan wasit kedua hanya dapat merubah keputusannya, jika menyadari bahwa mereka membuat kesalahan atau jika mereka beranggapan itu perlu dilakukan, asalkan permainan belum dimulai kembali atau pertandingan (belum) diakhiri.

KEPUTUSAN 1
Jika wasit dan wasit kedua, secara bersamaan mengeluarkan sinyal pelanggaran secara bersamaan dan terdapat perbedaan keputusan, maka tetap keputusan wasitlah yang dibenarkan.

KEPUTUSAN 2
Wasit dan wasit kedua, memiliki hak memperingatkan atau mengeluarkan pemain, tetapi jika terjadi perbedaan diantara mereka, maka tetap keputusan wasitlah yang dibenarkan.

WASIT KEDUA
TUGAS:
Wasit kedua ditunjuk untuk menjalankan sisi lapangan yang berlawanan dari posisi wasit. Ia juga diperkenankan menggunakan peluit. Wasit kedua membantu wasit untuk mengawasi pertandingan sesuai dengan Peraturan Permainan.- Memiliki kekuasaan untuk menghentikan permainan untuk setiap pelanggaran Peraturan. - Memastikan bahwa pergantian pemain dilakukan dengan baik.Dalam hal ini sering terjadi dimana tindakan yang diambil wasit kedua tidak sesuai dengan yang telah ditentukan, maka wasit dapat membebas tugaskan wasit kedua dari tugas-tugasnya dan mengatur pergantian wasit kedua. Seusai pertandingan melaporkannya kepada pejabat yang berwenang.KEPUTUSAN Penggunaan wasit kedua diwajibkan pada pertandingan Internasional.

PENCATAT WAKTU DAN WASIT KETIGA 

• TUGAS DAN KEWAJIBAN
Seorang pencatat waktu (Timekeeper) dan adanya wasit ketiga adalah penunjukan. Mereka duduk disisi luar pada pertengahan lapangan, disisi yang sama dengan daerah pergantian pemain. Seorang pencatat waktu dan wasit ketiga dilengkapi dengan jam/pencatat waktu yang sesuai (chronometer) serta peralatan yang diperlukan lainnya untuk mengakumulasi jumlah pelanggaran yang dilakukan, yang disediakan oleh asosiasi atau klub pemilik lapangan.

• PENCATAT WAKTU (The Time Keeper)
Memastikan bahwa lama waktu disesuaikan dengan ketentuan Peraturan No.8 dengan:
  • Menjalankan jam penghitung/pencatat waktu (chronometer) setelah tendangan permulaan (kick-off). 
  • Menghentikan jam (chronometer) ketika bola tidak dalam permainan. 
  • Memulai kembali permainan setelah tendangan kedalam, gol (bola masuk gawang), tendangan sudut, tendangan bebas, tendangan dari titik pinalti atau titik pinalti kedua, waktu time-out atau wasit menjatuhkan bola. 
  • Memeriksa waktu time-out (waktu sela) satu menit. - Memeriksa tepat dua menit sewaktu menghukum ketika pemain telah dikeluarkan (send off). 
  • Menunjukkan akhir dari paruh pertama permainan dan akhir dari pertandingan, akhir dari perpanjangan waktu serta akhir dari time out dengan peluit atau bunyi sinyal lainnya berbeda dengan yang digunakan oleh wasit. 
  • Mencatat seluruh time-out yang tersisa bagi masing-masing tim, memberitahukan wasit dan tim dengan benar serta memberikan ijin untuk time-out ketika diminta oleh pelatih kedua tim (Peraturan No.8) 
  • Mencatat lima kesalahan pertama yang dilakukan oleh masing-masing tim, yang dicatat oleh wasit dalam setiap babak dalam pertandingan dan memberi sinyal ketika kesalahan kelima sudah dilakukan oleh salah satu tim.


WASIT KETIGA
Wasit ketiga membantu mencatat waktu: 
  • Mencatat lima kesalahan pertama yang dilakukan oleh masing-masing pemain disetiap babak dicatat oleh para wasit dan memberi sinyal jika kesalahan kelima sudah dilakukan oleh salah satu tim. 
  • Mencatat penghentian permainan dan alasan-alasannya. 
  • Mencatat nomor pemain yang mencetak gol. 
  • Mencatat nama-nama serta nomor pemain yang mendapat peringatan dan dikeluarkan. 
  • Memberikan/menyediakan informasi yang relevan mengenai permainan. Dalam kejadian campur tangan yang tidak pantas/diluar batas dilakukan oleh pencatat waktu atau wasit ketiga, maka wasit akan membebas tugaskan mereka, mengatur penggantinya serta melaporkan kepada pihak atau pejabat yang berwenang, seusai pertandingan. Dalam hal cidera, wasit ketiga dapat mengganti wasit atau wasit kedua.

KEPUTUSAN 1
Untuk pertandingan Internasional, diwajibkan untuk menggunakan pencatat waktu dan wasit ketiga.

KEPUTUSAN 2
Untuk pertandingan Internasional, jam pencatat waktu (chronometer) yang digunakan harus disesuaikan dengan seluruh fungsi-fungsi yang diperlukan (pencatatan waktu yang tepat, alat untuk mencatat sewaktu menghukum dua menit bagi empat pemain secara serentak/simultaneous), serta memantau pengumpulan kesalahan oleh masing-masing tim selama setiap babak permainan.
Share:

Perlengkapan untuk bermain futsal

Hasil gambar untuk perlengkapan futsal

Perlengkapan untuk bermain futsal - Seorang pemain tidak boleh menggunakan peralatan atau memakai apapun yang membahayakan dirinya sendiri atau pemain lainnya, termasuk bentuk perhiasan apapun.

DASAR PERLENGKAPAN
Dasar perlengkapan yang diwajibkan dari seorang pemain adalah:
  • Seragam atau kostum. 
  • Celana pendek (apabila pemain memakai celana dalam stretch pants, warnanya harus sama dengan celana pendek utama)
  • Kaos kaki. 
  • Pengaman kaki (shinguards). 
  • Sepatu dengan model yang diperkenankan untuk dipakai terbuat dari kain atau kulit lunak atau sepatu gimnastik dengan sol karet atau terbuat dari bahan yang sejenisnya. Penggunaan sepatu adalah wajib.

SERAGAM ATAU KOSTUM
  • Diberi nomor antara 1 – 15 dan harus tampak pada bagian belakang kostum. 
  • Warna nomor harus berbeda dan lebih kontras dengan warna bajunya. Untuk pertandingan Internasional, nomornya juga harus tampak pada bagian depan kostum dalam ukuran yang lebih kecil.

• PENGAMAN KAKI (Shinguards).
- Secara keseluruhan pengaman kaki harus ditutup oleh kaos kaki. - Terbuat dari bahan yang cocok (karet, plastik atau bahan sejenis). - Harus memberikan tingkat perlindungan yang cukup.

PENJAGA GAWANG
  • Penjaga gawang diperkenankan memakai celana panjang, di bagian luar harus di tutup dengan kaos kaki. 
  • Setiap penjaga gawang memakai warna yang mudah membedakannya dari pemain lain serta wasit. 
  • Jika seorang pemain yang berada diluar lapangan ingin mengganti penjaga gawang, baju yang dipakai penjaga gawang pengganti, oleh pemain tersebut harus ditandai pada bagian belakang dengan nomor pemain itu sendiri.

PELANGGARAN DAN SANGSI
Untuk setiap pelanggaran dari Peraturan ini : 
Pemain yang melakukan kesalahan akan diperintahkan oleh wasit untuk meninggalkan lapangan, membetulkan perlengkapannya atau melengkapi salah satu perlengkapan yang hilang atau belum dipakai. Pemain tidak boleh kembali ke dalam lapangan tanpa melapor terlebih dahulu kepada salah seorang wasit, yang kemudian memeriksa perlengkapan pemain tersebut. Pemain diperkenankan masuk kembali, ketika bola berada diluar permainan (when the ball is out of play)

MEMULAI KEMBALI PERTANDINGAN
Jika Wasit hentikan permainan (sementara) untuk berikan peringatan dan menunjukkan kartu kuning terhadap pemain (yang) melakukan pelanggaran. 
Memulai kembali pertandingan dengan tendangan bebas tidak langsung dilakukan pemain dari tim lawan dari tempat bola berada ketika wasit hentikan permainan

KEPUTUSAN
1. Para pemain tidak boleh memperlihatkan kaos dalam yang memuat slogan atau iklan. Pemain yang melepaskan baju kaos memperlihatkan slogan atau iklan harus diberikan sanksi oleh pengurus bidang kompetisi. 
Share:

Ukuran bola futsal standar internasional


Ukuran bola futsal standar internasional - Bola harus : - Berbentuk bulat. - Terbuat dari kulit atau bahan lainnya. - Minimum diameter 62 cm dan maximum 64 cm. - Berat bola pada saat pertandingan dimulai minimum 400 gram dan maximum 440 gram. - Tekanannya sama dengan 0,4 – 0,6 atmosfir (400 – 600 g/cm³).

PENGGANTIAN BOLA RUSAK
Jika bola pecah atau rusak dalam suatu pertandingan: 
  • Pertandingan dihentikan sementara. 
  • Pertandingan dimulai kembali dengan menjatuhkan bola pengganti di tempat dimana bola pertama tersebut rusak. Jika bola pecah atau menjadi rusak ketika bola tidak dalam permainan pada saat permainan dimulai, tendangan gawang, tendangan pojok, tendangan bebas, tendangan pinalti atau tendangan ke dalam
  • Pertandingan dimulai kembali sesuai dengan peraturan biasa. 
  • Bola tidak dapat diganti selama pertandingan tanpa ijin dari wasit.


KEPUTUSAN 1
Bola dari kulit laken/bulu (felt ball) tidak diperbolehkan.

 KEPUTUSAN 2
Bola tidak diperbolehkan memantul kurang dari 55 cm dan tidak boleh lebih dari 65 cm pada pantulan pertama ketika dijatuhkan dari ketinggian 2 m. Dalam suatu pertandingan atau kompetisi, hanya bola-bola yang memenuhi persyaratan teknis minimal yang diatur dalam Peraturan No.2 diperbolehkan untuk digunakan.

Dalam suatu pertandingan atau kompetisi FIFA dan pertandingan lainnya di bawah pengawasan konfederasi, penggunaan bola Futsal tergantung pada tiga logo persyaratan yang tercantum pada bola: Logo resmi “FIFA APPROVED” atau “FIFA INSPECTED” atau Referensi “International Match Ball Standard” Logo yang tertera pada bola menyatakan bahwa bola tersebut telah diuji secara resmi dan sesuai dengan persyaratan teknis, masing-masing kategori beda spesifikasi yang diatur dalam Peraturan No.2, daftar persyaratan tambahan ditentukan pada setiap kategori dikeluarkan oleh FIFA. Institusi yang ditunjuk oleh FIFA yang akan melaksanakan pengujian tersebut. Asosiasi Nasional dapat menyetujui penggunaan bola yang akan digunakan untuk kompetisinya sendiri atau pada seluruh kompetisi yang digelar, bola yang digunakan harus memenuhi salah satu dari tiga persyaratan yang telah ditetapkan dari Peraturan No.2 Apabila asosiasi nasional memperbolehkan penggunaan bola berlogo “FIFA APPROVED” atau “FIFA INSPECTED” untuk kompetisinya sendiri, maka asosiasi nasional juga harus memperkenankan penggunaan bola yang memegang rancangan bebas royalti “Internasional Matchball Standard”. Didalam kompetisi FIFA dan kompetisi lainnya dibawah pengawasan konfederasi serta asosiasi nasional, tidak diperbolehkan bentuk iklan komersial apapun tertera pada bola tersebut, kecuali untuk plakat kompetisi, penyelenggara kompetisi serta merek dagang pabrik pembuatnya dengan membatasi ukuran dan jumlah tanda-tanda tersebut.
Share:

Senin, 16 Oktober 2017

Ukuran Lapangan Futsal

Futsal merupakan jenis olahraga yang dimainkan oleh dua tim yang masing - masing terdiri dari 5 pemain. Futsal pertama kali di populerkan di Montevideo, Uruguay 1930 oleh Juan Carlos Ceriani. Dalam Pertandingan Internasional tim Brasil yang paling sering menjuarai kejuaraan Futsal Dunia dengan Bintangnya Falcao.
http://www.bacaansekolah.com/2013/12/ukuran-lapangan-futsal-standar.html
sumber image : futsal145.blogspot.com
Di Indonesia Futsal merupakan Olahraga yang populer, sekarang sering kita jumpai kejuaraan - kejuaraan Futsal Antar sekolah maupun Universitas di Indonesia. Selain itu gedung Futsal sudah menjamur dimana - mana. Untuk Anda yang ingin tahu Ukuran Lapangan Futsal Berikut ini Akan Admin bagikan ukuran Lapangan Futsal menurut FIFA atau AMF.

Ukuran Lapangan Futsal Standar Internasional Dan Indonesia :


Ukuran Lapangan Futsal :

Panjang Lapangan Futsal : 25-43 m
Lebar Lapangan Futsal : 15-25 m

Garis batas Lapangan Futsal:

Garis selebar 8 cm, yaitu garis sentuh di sisi, garis gawang di ujung-ujung, dan garis melintang tengah lapangan. Garis 3 m lingkaran tengah.

Ukuran Daerah Penalti: 
Busur berukuran 6 m dari masing-masing tiang gawang
Titik penalti 6 m dari titik tengah garis gawang
Titik penalti kedua 10 m dari titik tengah garis gawang

Zona pergantian Pada Permainan Futsal :
Daerah 5 m (5 m dari garis tengah lapangan) pada sisi tribun dari pelemparan.

Ukuran Gawang Futsal:
Tinggi Gawang Futsal 2 m
Lebar Gawang Futsal 3 m

Terima Kasih Telah Membaca Postingan Saya..Semoga Bermanfaat bagi Yang Membacanya


FazriFirmansyah
28
Share:

Sabtu, 14 Oktober 2017

Cara Menjadi Anchor Yang Tangguh

Biar Jago adalah rubrik yang membahas khusus tips dan trik yang dapat menambah kemampuan kami semakin jago saat bermain futsal, tapi tidak hanya tips dan trik berupa skill, tapi juga mulai dari persiapan dan saat bermain.

Kali ini rubrik biar jago membahas mengenai bagaimana menjadi seorang anchor yang handal. Anchor atau pemain jangkar, merupakan posisi bek yang juga sering menjadi pengatur serangan.

Salah satu, pemain anchor Indonesia ternama adalah Socrates Matulessy. Anchor andalah IPC Pelindo II Jakarta yang biasa disapa Chaca. Ia pun bersedia memberikan tips bagaimana menjadi seorang anchor yang jago.

"Seorang anchor harus bisa membaca situasi dalam pertandingan karena aliran bola kedepan berawal dari anchor. Memiliki passing control yang akurat karena rata-rata seorang anchor itu playmaker juga. Saat defense harus bisa menjaga lawan dan daerah," ungkap Chaca kepada Bolalob.

1. Perkuat defense
Pada dasarnya tugas seorang anchor adalah bertahan karena ia seringkali sebagai bek terakhir. Oleh karenanya harus mampu melatih kemampuan bertahannya, terutama dalam hal emnjaga lawan dan daerahnya.


2. Perdalam membaca serangan lawan
Tugas anchor sebagai bek adalah bagaimana dirinya mampu mematahkan serangan lawan dengan membacanya. Latihlah terus kemampuan ini seperti melihat pertandingan-pertandingan lewat video untuk mengasah kemampuan membaca aliran bola lawan.


3. Kuasai kontrol bola dengan tenang
Anchor juga seringkali sebagai playmaker dan salah satu kemampuan yang dimilikinya adalah bagaimana mengontrol bola dengan tenang. Kemampuan menahan bola ditengah pressing lawan tanpa merasa panik. Berlatihlah terus dan asah lewat pertandingan-pertandingan dan latihan tim yang dijalani.


4. Mengatur jalannya serangan
Tugas utama playmaker tentunya mengatur jalannya serangan. Pelajarilah beragam taktik dan strategi yang dinginkan pelatih karena jalannya alur bola akan ditentukan oleh seorang playmaker dalam hal ini jika diberikan kepada anchor.


5. Latih passing dan shooting dengan akurat
Tentu saja kemampuan dasar yang harus terus diasah oleh seorang anchor adalah kemampuan passing dan shooting yang akurat. Latihlah terus passing, baik pendek maupun jauh serta tendangan-tendangan ke gawang dengan akurat.
Share:

Cara Menjadi Flank Yang Tangguh

Asah teknik dasar

Teknik dasar wajib di miliki oleh seorang flank handal , dribling,passing,shooting dan pergerakan tanpa bola harus sudah di pahami dengan benar oleh seorang flank, latihlah semua teknik dasar secara teratur meski sudah sejago apapun.







Berlatih kecepatan

Kecepatan menjadi salah satu kekuatan bagi seorang flank. latihlah kecepatan anda baik tanpa bola dan yang terutama waktu dribling bola saat menyerang lawan. Berlatihlah ketangkasan atau agility untuk meningkatkan kecepatan anda,satu lagi guna memiliki kecepatan adalah daapat mampu tim waktu bertahan dan langsung menyerang balik.





Latihan, latihan dan terus berlatih

Teruslah berlatih teknik dasar dan kecepatan.baik saat bersama tim ataupun berlatih sendiri, di tambah lagi tingkatkan kepercayaan diri anda saat membawa bola, dan jangan takut mencobanya saat pertandingan.







Pahami taktik pelatih

ini adalah tips untuk menyempurnakan kehebatan seorang flank, pahami taktik yang di berikan pelatih,pelajari taktik dan tugas yang di berikan kepada anda saat menjadi seorang flank, percuma jika secara skill jago, tapi tidak bekerjasama dengan rekan lainnya, bagaimanapun futsal itu permainan regu bukan perorangan








Itu mungkin Tips menjadi Flank dari saya, semoga bermanfaat.
Share:

BTemplates.com

Diberdayakan oleh Blogger.